9 Tren Website Bisnis & Perusahaan yang Perlu Ditiru

3 Januari 2025 oleh
9 Tren Website Bisnis & Perusahaan yang Perlu Ditiru
Business Growth
| Belum ada komentar

Sejak awal 2018, website diprediksikan agar fokus pada pengalaman yang kaya bagi pengunjung website. Teknologi seperti virtual reality, machine learning, dan voice user interface telah diolah dan sekarang sudah mulai menjadi mainstream. Kita akan melihat banyak desain yang bersih dan minimalis, dengan integrasi teknologi immersive pada berbagai website. Kira-kira apalagi ya yang harus kita lakukan pada website supaya semakin menarik dan ramai dikunjungi? Ikuti tren ini yuk!

  1. Menggunakan Flat Desain

Yang dimaksud dengan flat design bukan berarti desain menjadi hanya dua dimensi. Flat design menampilkan minimalism dan usability. Desain bersih dan minimalis menjauhkan pengunjung dari loading yang terlalu lama. Apalagi bagi pengguna smartphone dan desktop yang menginginkan situs web dengan waktu loading yang cepat, tampilan menarik, dan SEO yang dioptimasi pada layout. Inilah sebabnya mengapa flat design semakin popular di tahun 2018.

Syarat dari flat desain sendiri biasanya ;

a. Menjadikan mobile sebagai prioritas

b. Desain yang responsive

c. Font yang menonjol dan warna-warna cerah

2. Logo Animasi dan Scroll Triggered Animation

Seringkali animasi dianggap mengganggu karena sangat mencolok. Namun mulai tahun 2018, animasi justru semakin banyak. Ini berkat teknologi yang semakin maju dan browser web yang menangani animasi jauh lebih baik dari pada sebelumnya. Mulai dari logo animasi sampai scroll triggered animation.

Pada logo, yang terpenting mampu meggambarkan bisnis, sebab logo lah yang pertama dilihat oleh pelanggan dan calon pelanggan, sehingga kita perlu memberi banyak emosi positif dengan cepat dan segera.

3. Internet of Things

Internet of Things (IoT) menggunakan teknologi untuk menghubungkan perangkat ke internet. Contohnya dari IoT termasuk smart light bulbs, seperti Phillips Hue dan aplikasi yang membantu kita melacak kunci yang hilang.

Situs web pasti menggunakan teknologi IoT dan pada tahun 2018 telah diprediksikan kita akan melihat interface IoT di situ web yang memungkinkan kita berinteraksi dengan perangkat cerdas. Situs yang lebih cerdas memiliki backend yang lebih kompleks, namun jika Anda datang pada developer yang profesional maka akan membuat Anda terhubung dan membuat interface yang mudah digunakan.

4. Virtual Reality Video

Di tahun 2017, kita menyaksikan munculnya video di situs web. Setiap situs memiliki intro video, sehingga kita bisa melihat wajah dibalik produk dan layanan yang kita pakai setiap hari. Selain itu, di tahun yang sama muncul peningkatan aplikasi dan layanan yang mempermudah pembuatan video.

Di tahun 2018, video pada website semakin canggih dan immersive. Bersiaplah untuk melihat situs web menggunakan 360 video, 360 modeling, pemetaan video, dan video interaktif.

5. Chatbots, Machine Learning, dan Artificial Intelligence

Selama bertahun-tahun, kita semakin sering berkomunikasi dengan bot. Kita mungkin pernah berbicara dengan bot terakhir kali kita menghubungi provider handphone. Awalnya kita mengira bot justru mempersulit pemecahan masalah, tapi selama bertahun-tahun, mereka menjadi lebih pintar berkat peningkatan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan pembelajaran mesin. Ini juga yang dilakukan Facebook untuk mengenal usernya. Facebook mampu mengetahui seperti apa penampilan usernya dan bertanya apakah ia ingin menandai diri di foto. Facebook juga menggunakan data lokasi dan mempelajari kebiasaan membaca sehingga tahu persis iklan, acara dan informasi mana yang ditujukan kepada penggunanya supaya pengguna menekan tombol “like”.

Teknologi di atas akan terus disempurnakan dan dimasukkan ke dalam situs web perusahaan. Interaksi web akan menjadi seamless. Bayangkan jika sebuah situs web sudah tahu persis apa yang pengunjung cari dengan hanya menganalisis interaksi mereka dengan situs perusahaan Anda. Layanan pengunjung via web akan menjadi semakin cepat dan efisien berkat teknologi baru ini. Jangan tunda lagi integrasikan ini ke desain website Anda.


Foto by PT. Javan Cipta Solusi

6. Voice User Interface and Search

Voice user interface sering disebut sebagai pemrosesan bahasa alami. Sederhananya, ini mengacu pada interaksi manusia dengan komputer dalam bentuk percakapan. Contoh voice user interface adalah Alexa, Siri, dan Cortana. Voice user interface sekarang dapat memahami dan bertindak berdasarkan perintah suara yang rumit. Bila dikombinasikan dengan pembelajaran mesin, interface ini bisa memprediksi kebutuhan Anda bahkan sebelum Anda menyelesaikan perintahnya.

7. Interaksi Tanpa Batas

Interaksi tanpa batas adalah tema lain di tahun 2018. Menerapkan chat bots dan voice user interface memungkinkan pengunjung berinteraksi dengan situs web Anda tanpa harus mengklik atau menunggu halaman memuat ulang.

8. Penggunaan Scalable

Scalable Vectore Graphics atau SVG memang bukan sesuatu yang baru.Tapi di awal tahun 2018 mereka diprediksi akan mulai menggantikan format file gambar tradisional seperti PNG, GIF, dan JPG. SVGs adalah gambar vector, bukan pixel, dan ini memberi mereka banyak kelebihan. Mereka memiliki skalabilitas yang tinggi dan dapat menjaga kualitas gambar. Ini berarti mereka tidak akan mempengaruhi kecepatan sebuah halaman ketika dijadikan sebuah animasi karena mereka tidak memerlukan permintaan HTTP. SVGs bisa menjadi sebuah keharusan di tahun 2018, terutama untuk multimedia experience untuk pengguna video 360 degree, 3D images, dan cinemographs.

9. Aplikasi Web Progresif

Aplikasi sudah menjadi hal yang penting di jaman digital ini. Web designer sudah mulai melihat pentingnya aplikasi dan mulai mencoba membuat sesuatu yang menggabungkan web dan aplikasi. Hybrid ini sering disebut dengan istilah aplikasi web progresif. Beberapa website seperti Medium, sudah menawarkan aplikasi yang mudah digunakan dengan satu klik saja. Aplikasi ini akan terus berubah mengikuti apa yang disukai pelanggan.

Mereka berguna bagi pengguna sejak kunjungan pertama di tab browser, tidak diperlukan instalasi. Saat pengguna semakin sering mengunjungi website itu, maka ini akan membantu web tersebut untuk loading lebih cepat, bahkan jika Anda memiliki jaringan internet yang kurang bagus.

Masuk untuk meninggalkan komentar